LENSAINDONESIA.COM: CEO Persebaya, Gede Widiade, menginginkan sepakbola Surabaya kembali berjaya, setelah prestasi sepakbola jeblok dikarenakan dualisme yang terjadi di dunia sepakbola.
Gede Widiade menegaskan bahwa, pihak yang selalu merongrong di dunia persepakbolaan Surabaya agar menghentikan hal merugikan prestasi sepakbola di Surabaya, khususnya Persebaya. “Sudah saatnya Persebaya mengembalikan prestasi sepakbola Surabaya. Saya harap pihak-pihak yang selalu tidak terima akan adanya prestasi Persebaya Surabaya, berhenti ganggu, agar kami bisa junjung prestasi Persebaya dan buat bangga masyarakat Surabaya,” tegasnya saat dikonfirmasi LICOM semalam.
Baca juga: Tony Ho masih punya hak gaji tiga bulan, yamg belum dibayar Arema dan Persebaya rekrut pemain keempat Timnas U-23
Selain berharap dihentikannya gangguan itu, Gede Widiade juga mengajak para pengganggu untuk turut serta mengembalikan prestasi sepakbola Persebaya yang dulu pernah menguasai sepakbola Indonesia. “Silahkan bergabung, kami akan menerima dengan tangan terbuka, kalau memang niatnya sama dengan saya untuk meraih prestasi Surabaya seperti dahulu. Jika tidak, tolong jangan rusak dan ganggu kami,” imbuhnya.
Menurut Gede Widiade, jika ada dua Persebaya harus ada salah satu tim yang diakui secara yuridis. “Jangan masyarakat Surabaya dibikin bodoh dengan terus berkonflik. Tim-tim lain sudah bersiap untuk kompetisi, di tempat kita masih dihantui perbedaan,” lanjut mantan manajer Persebaya ini.
Gede pun mengajak masyarakat Surabaya untuk sama-sama membesarkan Persebaya. “Jangan ajak masyarakat berkonflik. Persebaya cuma satu. Persebaya yang akan main di kompetisi resmi nanti,” imbuh Arek Wonokromo ini.
Gede membantah bila Persebaya ISL hanya cari pembenar. Menurutnya, pihaknya hanya mencari benang merah. “Teman-teman yang kemarin di DU ini sudah berjuang mati-matian. Berikan mereka kesempatan,” tutup Gede.
Apa yang disampaikan Gede diamini oleh Direktur Utama PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB), Diar Kusuma Putra. “Selama ini kami diam terhadap pemberitaan yang menyudutkan kami. Sekarang kami ingin meluruskannya,” jelas Diar. @angga_perkasa
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D88940202.d86b3a388fb59e0fbe9c1877c78dfe19%3B)
from Portal Berita Indonesia - lensaINDONESIA.com http://www.lensaindonesia.com/2013/12/09/gede-widiade-minta-dualisme-persebaya-diakhiri.html
via IFTTT






0 comments:
Post a Comment