Sebanyak 186 personel TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda (Konga) XXIII-H/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon)/Indobatt (Indonesian Battalion) telah tiba di Lebanon.
Gelombang kelima ini merupakan pasukan terakhir dari beberapa gelombang keberangkatan bagi personel yang tergabung dalam Satgas Indobatt.
Kedatangannya disambut langsung oleh Komandan Satgas (Dansatgas) Konga XXIII-H/UNIFIL Letkol Inf M. Asmi di Lapangan Soekarno Markas Indobatt, UNP (United Nation Position) 7-1, Adshit al Qusayr, Lebanon Selatan, Selasa pagi (17/12/2013).
Sebelum dilaksanakan upacara penyambutan, rombongan terakhir yang dipimpin Wakil Komandan Satgas (Wadansatgas) Konga XXIII-H/UNIFIL, Mayor Inf Ade Rony terlebih dahulu dicek kesehatannya.
Selanjutnya, para personel Satgas yang baru tiba diajak berkeliling ksatriaan untuk mengenalkan bangunan-bangunan yang ada di sektor UNP 7-1, dimana terdapat tiga kompi di dalamnya, yaitu Kompi Delta dibawah pimpinan Lettu Inf Alex Donald, Kompi Bantuan dibawah pimpinan Kapten Inf Budiman Manurung dan Kompi Satuan Markas dibawah pimpinan Lettu Inf Hari Mughni.
Dalam upacara penyambutan, Dansatgas Konga XXIII-H, Letkol Inf M. Asmi menyampaikan ucapan selamat datang di Markas Indobatt UNP 7-1, dan mengharapkan agar personel yang baru bergabung ini menyesuaikan dengan keadaan area operasi, dan siap untuk melaksanakan tugas.
“Laksanakan tugas sesuai fungsi masing-masing, hindari tindakan-tindakan yang dapat melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh UNIFIL,” tegasnya.
Wajah senang dan gembira terpancar dalam raut wajah para Peacekeeper yang baru saja tiba di Lebanon, setelah mereka harus menunggu kurang lebih selama dua belas hari di Marshalling Area Wing I Paskhas Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta.
Dengan kedatangan gelombang terakhir personel Satgas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-H/UNIFIL, berarti telah lengkap kekuatan satgas 100 persen dengan jumlah personel 850 orang.
Authentikasi:
Perwira Penerangan Konga XXIII-H/UNIFIL, Lettu Adm Kiki Setiawan, S.T.
Assalamu Alaikum wr-wb, Saya ingin berbagi cerita kepada anda, Bahwa dulunya saya ini cuma seorang Honorer di sekolah dasar jawa timur, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian dan membayar 30 jt namun hasilnya nol, uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, Dengan tdk segaja sy buka internet dan sy melihat komentar ibu sri Rahayu dr jawa timur Tentang Bpk Drs Sulardi yang bekerja di BKN pusat yang di kenalnya di jakarta dan mengurusnya sampai SK dia keluar, saya pun coba menghubungi beliau dan beliau mau membantu saya dan menyuruh saya mengirim berkas saya melalui e-mail, alhamdulillah SK saya akhirnya keluar juga, sy sangat berterima kasi kepada Bpk Drs.sulardi yg telah membantu sy, dan tak lupa mengucap syukur kepada ALLAH SWT karna melalui Bpk Drs.Sulardi, masa depan sy sudah cerah, jadi teman2 jgn pernah putus asah, kalau sudah waktunya tuhan pasti kasih jalan, dan sy sadar kalau tdk ada yg ngurus dr pst langsung meman sulit, karna banyaknya peserta. itu adalah kisa nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya Hubungi saja Bpk Drs.Sulardi, Hp:0823-3871-2222 Siapa tau belia masih bisa bantu. Wassalm Nirwana bakri.
ReplyDelete