LENSAINDONESIA.COM: Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan soal pembiayaan Pilkada seluruh Indonesia bisa dibicarakan kembali dimana 2016 itu menjadi 2015.
“Tadi dalam Pembahasan tentang APBN-P (Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan), Wakil Ketua DPR mewajibkan
bisa dibicarakan kembali dalam konteks APBN 2016, dimana 2016 itu menjadi 2015,” kata Tjahjo Kumolo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (1/4/2015).
Baca juga: Mendagri tengarai ibadah Umroh dijadikan jalur gabung ISIS dan Mendagri minta intelijen, TNI dan Polri waspadai masuknya ratusan WNA
Politisi Partai PDI Perjuangan ini, memastikan secara prinsip daerah-daerah seluruh Indonesia siap atau oke menyelenggarakan Pilkada. Tapi, kalau ternyata ada daerah yang tidak siap, akan diberikan payung hukum. Selain itu, Mendagri juga legowo untuk positive thinkings pada daerah yang akan membuat anggaran sendiri.
“Kita akan beri kesempatan daerah, bagaimana dalam menganggarkan (budget). DPR juga telah membentuk panitia untuk melihat kesiapan pilkada,” ujarnya.
Disinggung soal dana desa apa dari Mendagri. Tjahjo Kumolo menjelaskan bahwa bukan dari Mendagri. “Gak dari kita. Dana desa langsung daerah,” jelasnya. @endang
sumber : Pilkada di Indonesia oke, Mendagri legowo daerah buat budget sendiri
0 comments:
Post a Comment