
LENSAINDONESIA.COM: Iksan (27) warga Jl Kutisari, ditangkap petugas Reskrim Polrestabes Surabaya karena menjadi otak pembuatan dokumen dan identitas palsu. Lulusan STM itu sudah setahun ini menjadi bos pembuatan KTP, KK, dan surat nikah palsu setelah dipecat dari pabriknya.
Terungkapnya sindikat pemalsu identitas ini berawal dari salah satu petugas Unit Tipiter Polrestabes Surabaya yang menyamar dan memesan kepada Djarwo (38). Djarwo sendiri memesan kepada Kusnan (50) dan Ali (44). Ketiganya merupakan kaki tangan Iksan.
Baca juga: Pesta Sabu, warga Korsel dan simpanannya dibekuk di hotel dan Polrestabes Surabaya `bayar hutang` tangkap tiga pelaku pembunuhan
Setelah dilakukan penangkapan terhadap ketiganya, petugas mendapat tersangka lain yakni, Nuryanto (25) dan Bambang (48), warga Surabaya. Kasus terus dikembangkan dan berhasil menciduk Pasutri asal Madiun, yakni Parman (47) dan Erik (38).
Menurut Erik yang memakai nama Camelia Tedjohardjo, dirinya sengaja memalsukan identitas karena ingin punya punya buku nikah. Hal itu sulit dilakukan karena pasangannya sudah punya istri. “Saya cuma ingin punya buku nikah untuk keperluan sehari-hari,” terangnya singkat.
Sedangkan Iksan mengaku nekat menjalankan bisnis pembuatan identitas palsu karena butuh uang setelah dipecat dari pabrik tempatnya bekerja. ” Setelah dipecat dari pabrik, saya buka jasa pengetikan. Terus ada orang yang pesan KTP palsu. Saya coba bikin dan ternyata sukses sehingga akhirnya keterusan,” terang lelaki berperawakan tinggi besar ini.
Kabag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti menjelaskan dari sindikat pembuat identitas palsu ini disita 10 KTP palsu, 35 stempel, 4 surat nikah, 3 buku tabungan (Bank Mandiri, BJB dan BRI). “Para tersangka ini merupakan sindikat pembuatan identitas palsu yang sudah lama beroperasi. Masing-masing surat bervariasi harganya. Buku nikah dihargai Rp 2 juta. Sedang KTP dan KSK Rp 500 ribu. Biasanya pesanan dirampungkan 3-7 hari. Saat ini tinggal Endrayanto yang belum ditangkap dan ditetapkan sebagai DPO,” paparnya panjang lebar.@rofik
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D53649856.b8f47d43989d87ee3e48c2b8d43386bc%3B)
from LensaIndonesia http://www.lensaindonesia.com/2013/12/09/sindikat-pemalsu-identitas-diberangus-polrestabes-surabaya.html
via IFTTT
0 comments:
Post a Comment