LENSAINDONESIA.COM: Salah satu penyebab banjir yang selalu terjadi di DKI Jakarta lantaran kondisi Kali yang fungsinya tidak sebagaimana mestinya, dan memerlukan perbaikan atau rusak. Kondisi Kali yang dikatakan rusak ini dikarenakan warga yang membuat permukiman di bantaran kali.
“Kalau Katulampa naik pasti Kp.Pulo terendam, Kali Krukut naik, Petogogan terendam. Ini karena banyaknya air dari Hulu,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Manggas Rudi Siahaan di Jakarta, Jumat (24/1/14).
Baca juga: Dinas PU pastikan 2 kapal keruk pemberian Belanda masih berfungsi dan Awal 2014 jalan-jalan di Jakarta ‘terbebas’ dari lubang, Bro!
Manggas menjelaskan dalam perhitungannya seluruh drainase yang ada berfungsi sebagai pembuangan permasalahan drainase juga menjadi catatan penting bagi Pemprov. Drainase difungsikan juga untuk pembuangan air rumah tangga, cucian, mandi, dilarikan semua ke drainase yang ada.
Manggas menjelaskan, bahwa selurate sistem yang dimiliki Dinas PU digunakan untuk untuk utilitas-utilitas lain seperti PLN, Telkom, PAM, dan lainnya.
“Sehingga luas penampang dari drainase kita berkurang. Belum lagi lumpur dan sampah,” jelasnya.
Permasalahan yang saat ini terjadi sedang dicarikan jalan keluar oleh oleh Pemprov. Seiring melakukan proses pengerjaan perbaikan dan berkordinasi dengan pihak yang melakukan selurate sistem tadi agar diperbaiki. @silma
sumber : Banyak sungai di Jakarta perlu perbaikan
0 comments:
Post a Comment