Saturday, 25 January 2014

Peringatan bahaya rokok tak pengaruhi pendapatan cukai


LENSAINDONESIA.COM: Beragam cara yang ditempuh pemerintah dalam menggambarkan bahaya rokok ternyata tak cukup efektif. Buktinya, pendapatan cukai rokok terus saja tinggi. Artinya, peredaran rokok dan pengonsumsi rokok tetap tinggi.


Hingga kini, pemerintah telah menggencarkan iklan bahaya rokok dengan menampilkan gambar tengkorak dan frasa ‘Merokok Dapat Membunuhmu’. Namun hal itu tak cukup membuat takut para perokok.


Baca juga: Sukseskan ujian SD, Pemkab Bojonegoro gelontor Rp 600 juta dan Pengumuman CPNS Bojonegoro molor


Di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Pratama Bojonegoro misalnya, pendapatan cukai rokok terus melambung. Selama tahun 2013, capaian pendapatan untuk penjualan pita cukai rokok di Bojonegoro tembus hingga Rp 680 miliar.


“Di Bojonegoro sendiri ada sekitar 40 perusahaan rokok yang berlangganan membeli pita cukai. Dari jumlah tersebut terbanyak adalah PT. Sampoerna SKT,” kata Imam Taufiq, Costumer Servise Kantor Pengawasan dan pelayanan Bea & Cukai Tipe Pratama Bojonegoro saat dikonfirmasi LICOM, Minggu (26/01/2014).


PT. Sampoerna SKT merupakan perusahaan rokok terbesar di Bojonegoro. “Sementara target kami untuk tahun 2013 sebesar Rp 678 miliar. Untuk realisasi penerimaannya adalah Rp 680 miliar, ada kenaikan Rp 2 miliar,” kata Imam Taufiq.@nur_hidayat


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript



sumber : Peringatan bahaya rokok tak pengaruhi pendapatan cukai

0 comments:

Post a Comment