LENSAINDONESIA.COM: Masalah keuangan yang melilit maskapai penerbangan Merpati berdampak pada nasib ribuan karyawannya. Setidaknya ada 1.681 orang karyawan Merpati yang hingga tiga bulan terakhir belum mendapat gaji.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Hanura, Saleh Husin, mendesak pemerintah, khususnya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar segera mengambil tindakan untuk mengantisipasi supaya para karyawan tersebut tidak kehilangan pekerjaannya. “Menteri BUMN (Dahlan Iskan) harus segera ambil sikap dan hak-hak karyawan harus tetap diberikan termasuk gaji. Meski Merpati berhenti beroperasi,” ujarnya saat dihubungi LICOM, Minggu (09/02/2014).
Baca juga: Masalah Merpati kuncinya ada di pemerintah dan Dahlan Iskan tak menduga proses KSO Merpati sangat cepat
Bagaimana pun, menurutnya, kerugian yang dialami oleh Merpati diakibatkan oleh kelalaian serta kurangnya penataan manajemen yang baik. “Ya sudah pasti adalah salah dalam menata manajemen perusahan sehingga ahirnya tidak efesien,” katanya.
Sebelumnya, Direktur Operasional PT Merpati Nusantara Airlines Daryanto mengatakan bahwa maskapai meniadakan penerbangan mulai 1 hingga 5 Februari 2014. Selain itu, semua izin penerbangan Merpati akan di-suspend hingga akhir Februari 2014. Langkah tersebut diambil karena pendapatan maskapai semakin menurun seiring dengan rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat. @firdausi**
sumber : Menteri BUMN didesak perhatikan nasib karyawan Merpati Airlines






0 comments:
Post a Comment